Selasa, 14 April 2015

[Review Buku] Goosebumps - Boneka Hidup Beraksi by R.L.Stine

GOOSEBUMPS: Night of the Living Dummy
by R.L. Stine
Copyright © 1993 by Parachute Press Inc.
Penerbit PT Gramedia Pustaka Utama
160 Hal ; 20 cm

DIA BUKAN BONEKA!
Slappy−itulah nama yang diberikan Lindy pada boneka ventriloquis yang ia temukan di tempat sampah. Slappy memang jelek tetapi lucu. Lindy sangat senang belajar membuat Slappy bergerak dan bicara.
Namun Kris iri dengan perhatian yang terlimpah pada Lindy. Itu tidak adil. Mengapa yang mujur itu selalu Lindy?
Kris bertekad untuk punya boneka sendiri.
Ia akan buktikan pada Lindy bahwa ia tak kalah hebat dengan saudara kembarnya itu.
Lalu hal-hal aneh mulai terjadi. Hal-hal yang tidak menyenangkan. Hal-hal jahat.
Tak mungkin sebuah boneka menjadi penyebab semua itu? Atau memang mungkin?

Sinopsis

Kris Powell dan Lindy Powell adalah saudara kembar yang terlalu banyak kemiripan, sampai orang sekitar pun sulit membedakan mereka. Sifatnya pun hampir mirip, mereka berdua sama-sama suka bersaing siapa yang lebih unggul satu sama lain, dan selama ini Lindy selalu lebih unggul dari Kris.

Kris beranggapan bahwa Lindy tidak sehebat apa yang orang kira, maka dari itu ia selalu meniru apa yang di lakukan Lindy membuat saudaranya itu menjadi suka menjahili Kris.

Sampai suatu ketika, Lindy menemukan boneka ventriloquis di tempat sampah. Lindy sangat senang menemukan boneka tersebut lalu ia berikan  nama Slappy.  Lindy pun sangat bersemangat untuk belajar menjadi ventriloquis yang handal. Kerja keras Lindy berbuah manis, semua orang yang melihat penampilannya bersama Slappy pasti memujinya berbakat bermain ventriloquis, tidak tanggung-tanggung Lindy mendapat tawaran untuk tampil di sebuah acara tv.

Kris iri. Ia pun merengek meminta boneka yang serupa pada ayahnya membuat Lindy begitu sebal pada Kris karena lagi-lagi Kris meniru hobinya. Setelah mendapatkan boneka tersebut dari ayahnya, Kris mulai belajar giat. Hasilnya tidak begitu bagus, jelas sekali ia tidak berbakat.


Hari-hari terus berlalu, usaha Kris dengan boneka barunya tidak berkembang. Seiring berjalannya waktu, ada keanehan yang terjadi pada boneka barunya. Mimpi buruk selalu mengintai Kris dan kejadian aneh terus menganggunya. Terkadang Kris bisa melihat senyum jahat boneka barunya saat ia memegangnya. Kejadian aneh kerap terjadi di rumah, Kris yakin bonekanya lah pelakunya. Tapi tidak ada satupun orang yang percaya, bahkan Lindy pun makin kesal karena tingkah Kris yang ia pikir iri dengan bakatnya.

Sampai suatu hari Kris menemukan boneka barunya sedang mencekik Slappy, boneka Lindy.

Kris tau kalau bonekanya bukan boneka biasa.


***

Review

Masih ingat bacaan seram waktu kecil dulu? Yup yang paling terkenal dulu adalah Serial Goosebumps yang bener-bener bikin ber-goosebump ria pas nge baca buku ini. Awal mula Aku suka membaca pun karena pengaruh buku yang terbilang tipis ini. R.L. Stine berhasil memikat Aku, yang saat itu baru duduk di bangku Sekolah Dasar, menjadi pembaca yang cukup aktif.

Nah berhubung Aku baru pindah rumah, dan ada acara nge-bongkar seluruh kotak buku simpanan aku. Akhirnya nemu lagi dan tanpa bosan Aku baca lagi. Tergelitik buat Aku me-review sedikit cerita ini.

Cerita ini seru banget. Ending-nya pun gak terduga, bahkan di tengah-tengah cerita R.L. Stine menyuguhkan sesuatu yang mengejutkan pembaca. Buku ini  memang bacaan anak-anak, tapi orang dewasa pun masih bisa ketipu dengan novel Goosebumps ini.

So, karena Aku lagi ketagihan membaca ulang Goosebumps, tunggu aja review untuk seri selanjutnya :D


G+

4 komentar:

  1. Aku agak kurang percaya sama yang berbau mistis2 kayak gitu apalagi soal bonekah hidup atau apa gitu... soalnya belum pernah ngalami rasanya di temui.hehehe moga jangan lah...:-D

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ini kan fiksi. Gak peduli kita percaya atau tidak, namun kisah-kisah seperti ini cukup menghibur kok ^^

      Hapus
  2. bagus sih dilihat dari reviewnya.. tapi covernya seremin

    kunjungin balik yaa whelladwinurlela.blogspot.com

    BalasHapus

Berikan komentarmu disini

 
;